Monday 1 November 2021

Kelistrikan di Dalam Atom

Listrik telah menjadi sesuatu yang sangat penting dalam kehidupan manusia saat ini. Banyak teknologi yang dibuat oleh para ahli dalam rangka mempermudah hidup kita, digerakkan oleh listrik. Dalam artikel ini kita akan membahas sebenarnya apa listrik itu.


Listrik tidak bisa dilihat oleh mata, karena peristiwanya terjadi di dalam atom dan antar atom. Sedangkan atom sendiri kita tidak sanggup melihatnya. Sebagai analogi untuk memahami kecilnya atom, kita dapat melihat gelembung air sabun yang kulitnya sangat tipis sehingga mudah hancur bahkan hanya dengan ditiup.

Ternyata di dalam kulit gelembung air sabun yang super tipis tersebut terdapat molekul-molekul yang tak terhitung jumlahnya. Di dalam molekul itulah terdapat atom-atom.

Semua benda di alam tersusun atas atom-atom, termasuk diri kita sendiri atau manusia. Dengan demikian peristiwa kelistrikan dapat terjadi pada semua benda. 

Atom tersusun atas tiga jenis partikel (bagian) utama yaitu dua jenis partikel inti yaitu proton dan neutron dan satu jenis partikel kulit yaitu elektron. Proton bermuatan positif, neutron bermuatan netral sedangkan elektron bermuatan negatif.

Proton dan neutron sangatlah berat jika dibandingkan dengan elektron. Satu elektron massanya 1.836 kali massa elektron. Karena sangat ringan itulah maka elektrok bisa bergerak dan berpindah dari satu atom ke atom yang lain. Dan peristiwa perpindahan elektron inilah yang kita rasakan sebagai arus listrik. Listrik dalam bahasa inggris adalah electricity, berasal dari kata electron.

Mudah atau sulitnya elektron berpindah sebenarnya dipengaruhi oleh jenis bahan yang disusun oleh atom-atom. Pada bahan konduktor elektron mudah lepas dan berpindah ke atom lain, sedangkan pada bahan isulator elektron-elektron seperti melekat kuat di dalam aton sehingga sulit berpindah.

Itulah mengapa alat-alat listrik menggunakan bahan konduktor untuk mengalirkan listrik. Sedangkan pada bagian pengaman dibuat dari bahan isolator. Misalnya pada kabel, bagian dalamnya terbuat dari bahan tembaga yang bersifat konduktor untuk mengalirkan listrik, sedangkan pembungkus kabel terbuat dari plastik atau karet yang bersifat isolator sebagai pengaman. Dengan demikian kita tidak akan tersengat listrik ketika menyentuh kabel-kabel tersebut.

Peristiwa apa saja yang dapat membuat elektron berpindah atau menyebabkan adanya aliran listrik. Kalian sudah mempelajarinya. Yaitu gesekan, konduksi dan induksi. Pada peristiwa induksi elektromagnet manusia akhirnya dapat memproduksi listrik untuk kebutuhan sehari-hari. Untuk memahami hal tersebut kita akan membahasnya dalam uraian mengenai elektromagnet.

7 comments:

  1. Nur Alfiana Safitri
    719710378

    Pada gelembung air sabun terdapat molekul-molekul, dan dalam molekul terdapat atom-atom, apakah gelembung air sabun itu juga bisa menghantarkan listrik?

    ReplyDelete
  2. Rika Aulia Safitri
    791710372

    Mengapa bahan konduktor elektron mudah lepas dan berpindah ke atom lain, sedangkan pada bahan isulator elektron-elektron sulit berpindah ke atom lain dan tidak mudah lepas?

    ReplyDelete
  3. Adila Nuriyanah
    719710379

    Mengapa elektron bisa bergerak dan berpindah dari satu atom ke atom yang lain?

    ReplyDelete
  4. Nur Alfiyatul Laila
    719710375

    mengapa alat-alat listrik menggunakan bahan konduktor untuk mengalirkan listrik. Sedangkan pada bagian pengaman dibuat dari bahan isolator?

    ReplyDelete
  5. Siti Afiyatun Nayyiroh
    719710368

    Benarkah manusia tidak akan terkena sengatan listrik jika tidak langsung bersentuhan dengan tanah/bumi, seperti menggunakan alas kaki atau sandal? Apakah hal ini mitos atau fakta?

    ReplyDelete
  6. Nur Hidayat
    719710371

    dalam kulit gelembung air sabun yang super tipis tersebut terdapat molekul-molekul yang tak terhitung jumlahnya. Pertanyaan saya kenapa gelembung air sabun terdapat molekul - molekul?

    ReplyDelete
  7. Iftita Hairiya
    719710369

    Apa yang menyebabkan elektron melekat kuat pada bahan isolator?

    ReplyDelete